Pada tanggal Selasa, 20 agustus 2024, siswa kelas 5 dari Sekolah Dasar Islam Terpadu (SDIT) EXISS ABATA, sebuah Sekolah Islam di Jakarta Barat, mengadakan kunjungan pendidikan yang penuh makna. Tujuan kunjungan ini adalah Museum Satria Mandala dan Gedung MPR/DPR RI. Kegiatan ini bertujuan untuk memperluas wawasan siswa mengenai sejarah perjuangan bangsa serta fungsi dan peran lembaga legislatif di Indonesia.
Kunjungan ke Museum Satria Mandala
Kegiatan dimulai dengan mengunjungi Museum Satria Mandala, yang merupakan museum militer yang menyimpan berbagai artefak dan cerita sejarah perjuangan TNI. Siswa diajak untuk berkeliling museum sambil melihat berbagai koleksi berharga, seperti senjata, kendaraan perang, dan diorama pertempuran penting dalam sejarah Indonesia.
Setelah itu, siswa mengerjakan lembar kerja (LK) yang disiapkan oleh guru pendamping. Lembar kerja ini berisi soal-soal dan tugas yang membantu siswa memahami lebih dalam tentang materi yang dipelajari di museum. Dengan cara ini, pembelajaran menjadi lebih interaktif dan aplikatif, sehingga mereka dapat mengaitkan antara pelajaran sejarah yang mereka pelajari di kelas dengan benda-benda bersejarah yang mereka lihat langsung.
Kunjungan ke Gedung MPR/DPR RI
Setelah puas menjelajahi museum, rombongan melanjutkan perjalanan ke Gedung MPR/DPR RI. Di sana, siswa disambut hangat oleh staf gedung dan langsung diajak menonton film edukatif mengenai tugas dan fungsi lembaga legislatif di Indonesia. Film ini memberikan gambaran jelas mengenai bagaimana proses pengambilan keputusan, pembahasan undang-undang, serta peran MPR dan DPR dalam sistem pemerintahan Indonesia.
Selanjutnya, siswa diajak untuk mengunjungi perpustakaan Gedung MPR/DPR RI, di mana mereka bisa melihat koleksi buku dan literatur yang berhubungan dengan hukum, politik, dan sejarah Indonesia. Kunjungan ini memberikan wawasan yang lebih mendalam bagi siswa tentang pentingnya literasi politik dan sejarah dalam kehidupan berbangsa dan bernegara.
Tidak lupa, para siswa juga berkesempatan untuk berfoto bersama di berbagai titik ikonik gedung ini, termasuk di depan ruang sidang MPR/DPR RI dan di ruang sidang GBHN. Momen ini menjadi kenangan berharga bagi mereka sebagai generasi penerus bangsa yang kelak diharapkan dapat berkontribusi dalam menjaga keutuhan dan kemajuan negara.
Sholat Zuhur dan Makan Siang
Setelah serangkaian kegiatan yang padat, siswa dan guru pendamping melaksanakan sholat zuhur bersama di musala yang telah disediakan. Kegiatan dilanjutkan dengan makan siang bersama sebelum kembali ke sekolah. Suasana penuh keakraban dan keceriaan terasa di antara siswa, yang kini telah mendapatkan pengalaman belajar yang menyenangkan dan bermanfaat di luar kelas.
Kesimpulan
Kunjungan pendidikan ini merupakan bagian dari komitmen Sekolah Islam Jakarta Barat, SDIT EXISS ABATA, untuk memberikan pengalaman belajar yang komprehensif dan bermakna bagi siswa. Dengan menggabungkan antara pembelajaran di dalam kelas dengan kunjungan ke tempat-tempat bersejarah dan institusi penting negara, diharapkan siswa dapat lebih menghargai sejarah dan peran lembaga negara dalam menjaga keutuhan bangsa.
Kegiatan ini tidak hanya memperluas wawasan siswa, tetapi juga memberikan inspirasi bagi mereka untuk lebih cinta tanah air dan siap berkontribusi bagi negara di masa depan.
