Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menghadiri acara silaturahmi akbar tokoh masyarakat dan praktisi pendidikan di Sekolah Exiss ABATA, Kembangan Jakarta Barat. Anies yang sekaligus menyerap aspirasi warga itu mendapat doa jadi presiden.
Anies yang disambut dengan tabuhan musik rebana itu sempat diberikan pantun oleh ustaz Buchori Yusuf, perwakilan ulama di Srengseng, Jakarta Barat. Isinya mendoakan Anies menjadi presiden yang akan datang.
“Izinkan saya membacakan puisi khusus untuk Pak Gubernur Anies Baswedan,” kata ustaz Buchori Yusuf di halaman Sekolah Exiss ABATA, Srengseng, Jakarta Barat, Rabu (27/2/2018).
“Cuaca langit cerah tapi berawan, angin sepoi menyapu ruangan, hadir di tengah Anies Baswedan, gubernur sekarang untuk presiden yang akan datang,” ujar Buchori membacakan pantun.
Foto: Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menghadiri acara silaturahmi di Kembangan. (Indra-detikcom)
|
Mendengar hal itu, Anies tertawa. Anies juga menyanjung pantun yang disampaikan oleh Buchori.
“Terima Kasih Pak Buchori tadi banyak pantun yang bagus-bagus,” ucap Anies sambil tersenyum.
Dalam sambutannya, Anies menekankan kualitas pendidikan harus ditingkatkan. Anies ingin masyarakat terlibat untuk meningkatkan pendidikan di Jakarta.
“Pendidikan adalah kepedulian pada masa depan, jadi ini dampaknya sederhana tapi penting sekali. Di Jakarta Barat lebih dari 60 persen anaknya tidak lulus SMA kita ingin nanti perbaiki sama-sama tidak perlu lihat ke belakang, kita lihatnya ke depan tanggung jawab kita melanjutkan yang baik perbaiki yang kurang,” tuturnya.
sumber detik.com